Sari Riantika Damayanti
Mahasiswa Kajian Media, Ilmu Komunikasi, Universitas Paramadina
Jakarta 2011
- Komunikasi antar budaya (intercultural communication) adalah komunikasi yang terjadi apabila sebuah pesan (message) yang harus dimengerti dihasilkan oleh anggota dari budaya tertentu untuk konsumsi anggota dari budaya yang lain (Samovar & Porter, 1994, p. 19).
- Menurut Liliweri, proses komunikasi antar budaya merupakan interaksi antarpribadi dan komunikasi antarpribadi yang dilakukan oleh beberapa orang yang memiliki latar belakang kebudayaan yang berbeda (2003, p. 13).
- Menurut Stewart L. Tubbs, komunikasi antarbudaya adalah komunikasi antara orang-orang yang berbeda budaya (baik dalam arti ras, etnik, atau perbedaan-perbedaan sosio ekonomi).
- Menurut Hamid Mowlana menyebutkan komunikasi antarbudaya sebagai human flow across national boundaries. Misalnya; dalam keterlibatan suatu konfrensi internasional dimana bangsa-bangsa dari berbagai negara berkumpul dan berkomunikasi satu sama lain.
- Menurut Fred E. Jandt mengartikan komunikasi antarbudaya sebagai interaksi tatap muka diantara orang-orang yang berbeda budayanya.
- Menurut Guo-Ming Chen dan William J. Sartosa mengatakan bahwa komunikasi antarbudaya adalah proses negosiasi atau pertukaran sistem simbolik yang membimbing perilaku manusia dan membatasi mereka dalam menjalankan fungsinya sebagai kelompok.
- Komunikasi antarbudaya selalu mengacu pada proses komunikasi antara anggota komunitas yang berbeda budaya (contoh negosiasi bisnis antara seorang importer Belanda dengan eksporter Indonesia). Secara ringkas, dalam komunikasi antar budaya, terdapat derajat perbedaan antara individu yang diturunkan dari faktor-faktor kelompok budaya tertentu seperti keyakinan, nilai-nilai, norma-norma, dan naskah interaksi, dalam istilah komunikasi antar kelompok, ini merupakan tingkat perbedaan yang ada pada kelompok-kelompok secara umum (seperti. etnisitas, gender, dan kelas sosial).
- Komunikasi antar budaya adalah komunikasi antara orang-orang yang berasal dari budaya atau latar belakang sosial yang berbeda.
- Menurut Sitaram (1970), komunikasi multicultural adalah sebuah seni untuk memahami dan saling pengertian antara khalayak yang berbeda kebudayaan.
- Komunikasi antarbudaya dalam prinsip tindakan sosial dibayangkan sebagai sebuah persoalan dari tindakan sosial, bukan sistem dari representasi atau pemikiran atau nilai-nilai.[5]
Referensi Buku
Anderson, Sandra, dkk. 2006. Dictionary of Media Studies. London: A & C Black
Scollon, Ron. 2001. Intercultural Communication A Discource Approach. USA: Blackwell Publisher
Tomey, Stella Ting. 1999. Comunicating Across Culture. London: The Guildford Press
Referensi Internet
http://www.kuliahkomunikasi.com/ diakses pada Rabu, 21September 2011 pukul 15.15
http://jurnal-sdm.blogspot.com/ diakses pada Rabu, 21 September 2011 pukul 15.05
http://aton29.wordpress.com/ diakses pada Rabu, 21 September 2011pukul 15.10
1 comments:
Posting Komentar